Samarinda – Kemeriahan K-Pop Festival yang diadakan oleh Ichitan meraih puncaknya, dan Kota Samarinda menjadi saksi peristiwa luar biasa yang menorehkan namanya dalam lembaran sejarah.
Ichitan berhasil mencetak prestasi dengan memecahkan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) melalui random play dance terbanyak di Tanah Air, menciptakan momen gemilang yang tak terlupakan bagi pecinta K-Pop.
Menurut Direktur Marketing MURI, Awan Rahargo, kegiatan random play dance ini tidak hanya memenuhi kriteria sebagai yang paling banyak, tetapi juga terukur secara akurat.
Kira-kira, ada sebanyak 1.139 peserta yang terverifikasi ikut serta dalam random play dance, sesuai dengan persyaratan panitia dan kriteria rekor MURI.
“Sebenarnya partisipasi massal mencapai 1.899 peserta yang terdaftar, namun kita verifikasi secara manual lagi, ada sebanyak 1.139 peserta dalam pemecahan rekor MURI,” katanya pada Minggu (26/1/2024), di Bigmall jalan Untung Suropati, Samarinda.
Menurutnya, pemecahan rekor MURI ini yang pertama dan terbanyak di Indonesia. Harapan dia, kegiatan ini memotivasi warga bangsa untuk membuat rekor-rekor MURI yang baru, atau tercetus pemecahan rekor-rekor MURI lagi yang sudah ada.
Penyelenggaraan random play dance ini bukan hanya sekadar kegiatan biasa, akan tetapi sebagai langkah awal dari roadshow Ichitan di 8 kota lain di Indonesia, ditandai juga dengan peluncuran dua produk minuman baru, yakni Korean Banana Milk dan Korean Strawberry Milk.
Di tempat yang sama, General Manager Marketing PT Ichi Tan Indonesia, Andreas Advent Sitompul, memberikan apresiasi pada para penggemar K-Pop di Samarinda, atau yang dikenal dengan sebutan KPop klopers.
Alasan diadakannya random play dance ini, seperti yang diungkapkan Andreas, adalah terkait dengan peluncuran dua produk baru Ichitan yang sesuai dengan minat generasi muda Gen Z.
“Anak-anak muda ini sangat antusias dengan budaya dance Korea, makanya kita gelar saja Random Play Dance di Samarinda, kita ingin memberikan wadah dan memperkenalkan produk kita,” paparnya.
Meskipun Ichitan sebagai penyelenggara, Andreas Advent Sitompul menekankan bahwa pencapaian rekor MURI ini berkat dukungan semua peserta yang berpartisipasi dalam random play dance.
“Sebenarnya yang menciptakan rekor bukan Ichitan, tapi teman-teman ini yang nge-dance. Ichitan hanya menyediakan wadahnya saja. Kami harap kegiatan positif seperti ini akan terus terselenggara ke depannya,” harapnya.
Ichitan berencana untuk melanjutkan kegiatan serupa di kota-kota lain, dan Andreas Advent Sitompul menyatakan Ichitan siap melakukan kolaborasi dengan komunitas di berbagai daerah guna menciptakan rekor-rekor MURI yang baru.
