BerandaPendidikanPojok Sekolah Di Tujuh...

Pojok Sekolah Di Tujuh SMP Kabupaten Banjar

Terbaru

Pojok Keluarga di tujuh Sekolah Menengah Pertama sebagai program koordinasi kemitraan sekolah dengan orang tua wali siswa, diresmikan Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar di halaman SMPN 3 Martapura, beberapa waktu lalu.

Ketujuh Pojok Keluarga tersebut berada di SMPN 1 Martapura, SMPN 2 Martapura, SMPN 3 Martapura, SMPN 4 Martapura, SMPN 5 Martapura, SMPN 1 Martapura Timur dan SMPN 2 Martapura Timur.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar Maidi Armansyah mengatakan, sesuai Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No 30 tahun 2017 tentang keluarga dalam penyelenggaraan pendidikan, maka diperlukan sebuah media yang dapat menjalin koordinasi antara antara orang tua wali siswa dengan sekolah.

Melalui Pojok Keluarga dapat memberikan sumbangan nyata dalam memberikan informasi mengenai perkembangan siswa yang tengah menempuh pendidikan, hal itu dapat sangat bermanfaat dalam memberikan dukungan dan keberhasilan siswa menempuh pendidikan

~ Maidi Armansyah

Dalam pelaksanaan Pojok Keluarga ada beberapa hal yang patut menjadi perhatian bersama, seperti perlunya upaya bersama untuk mendorong peningkatan rata-rata lama sekolah, menekan angka putus sekolah, meningkatkan kualitas pembangunan bidang pendidikan serta pentingnya peran keluarga di tengah masyarakat guna mendukung keberhasilan penyelenggaraannya.

Keberadaan Pojok Keluarga ini juga diharap, dapat diterapkan di seluruh sekolah sehingga dapat meningkatkan kualitas bidang pendidikan di Kabupaten Banjar sebagai bagian dari pencapaian visi misi pembangunan.

disdik pojok keluargqa
Peresmian Pojok Keluarga Di SMPN 3 Martapura

Ditambahkannya, esensi dibentuknya Pojok Keluarga juga untuk memudahkan orang tua maupun wali siswa dalam berkoordinasi dengan sekolah, memudahkan sekolah dalam penanganan siswa bermasalah, informasi kemajuan siswa serta membangun kemitraan yang lebih erat dan harmonis antara sekolah dan orang tua maupun wali siswa.

“Pojok Keluarga akan meningkatkan kepedulian keluarga terhadap pendidikan anak dan juga dapat meningkatkan tanggung jawab keluarga dalam mendukung keberhasilan pendidikan.” tutupnya.

Trending Minggu Ini

Kamu mungkin juga suka