KOTABARU – Perumahan layak huni eks kebakaran yang dibangun oleh PT Sebuku Tanjung Coal (STC) sebanyak 128 buah rumah, di Jalan Patmaraga, Kelurahan Kotabaru Tengah, Kecamatan Pulau Laut Sigam, Kabupaten Kotabaru, mendapat keluhan warga.
Perumahan tersebut sudah di tempati warga selama 8 bulan, sejak Sekretaris Daerah Kabupaten Kotabaru, menyerahkan kunci secara simbolis kepada warga korban kebakaran pada tahun 2020 lalu.
Warga perumahan yang menempati rumah layak huni di jalan Patmaraga tersebut masih banyak yang mengeluh lantaran banyak hal yang belum terpenuhi.
Saat Ketua RT.09, Kelurahan Kotabaru Tengah, Mariyani ditemui di kediamannya mengatakan, sampai saat ini selama 8 bulan menempati perumahan warga perumahan eks kebakaran belum menerima Sertifikat Hak Milik (SHM) yang telah di janjikan oleh pemerintah daerah ketika penyerahan kunci secara simbolis, pada tanggal 10/10/2023 lalu.
“Kami berharap apa yang sudah di janjikan Sekretaris Daerah Kotabaru pada waktu penyerahan kunci perumahan, bisa secepatnya di serahkan kepada pemiliknya,” ucap Mariyani.
Mariyani juga menambahkan, di perumahan Eks kebakaran tidak ada PJU yang di pasang oleh Pemerintah Daerah.
“Warga sangat mengharapkan penerangan PJU di sekitar perumahan ini karena pada malam hari terasa gelap hanya lampu perumahan saja yang menerangi jalan,” terang Mariyani.
Sementara itu, Opek (50) salah seorang warga yang tinggal di perumahan juga mengeluhkan tidak adanya tempat sampah atau petugas kebersihan untuk mengambil sampah – sampah warga perumahan terpaksa kami membuang sampah ke pembuangan sampah yang dekat dengan tempekong yang sangat cukup jauh dari perumahan.
“Ya kalo bisa Pemda menyiapkan tempat sampah yang besar di sekitar perumahan atau ada petugas kebersihan yang mengambil sampah tiap harinya sehingga warga perumahan tidak membuang sampah yang cukup jauh,” pungkasnya
Penulis M.Nasaruddin
Editor AS Pemil
