SAMARINDA. Dalam rangka mempersiapkan hari besar Idul Fitri, Bank Indonesia (BI) mempersiapkan sejumlah uang tunai yang akan ditukarkan oleh masyarakat. Sebagai bagian dari tradisi berlebaran bangs Indonesia.
BI Kaltim pun menyebut telah menyiapkan uang tunai sebesar Rp 4,77 triliun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Kepala BI Kaltim, Budi Widihartanto menyampaikan, layanan penukaran uang tunai kepada masyarakat akan tetap akan difokuskan melalui loket di perbankan.
Pihaknya pun, telah berkolaborasi dengan 208 kantor perbankan. Sedangkan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Balikpapan telah bermitra dengan 135 kantor perbankan, sehingga total ada 343 kantor perbankan yang tersebar di 10 kabupaten/kota di Kaltim.
Budi menyebut, layanan penukaran uang ini berlangsung mulai tanggal 18 Maret hingga 5 April 2024, dengan menyesuaikan jam layanan operasional masing-masing perbankan.
Diharapkan upaya ini dapat memudahkan masyarakat dalam menukarkan uangnya di lokasi penukaran yang resmi, sehingga dapat meminimalisir peredaran uang palsu dan pungutan biaya yang tidak sah.
Sekprov Kaltim, Sri Wahyuni menyampaikan, penukaran uang saat bulan Ramadan merupakan hal yang dinantinya oleh masyarakat.
Bahwa diharapkan BI juga dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait pentingnya penukaran uang, serta edukasi mengenai rupiah, sehingga masyarakat dapat menghargai mata uang tersebut.
Untuk informasi, layanan kas keliling BI Kaltim melayani penukaran untuk masyarakat melalui kegiatan kas Keliling Retail di wilayah strategis di Samarinda, dimulai dari tanggal 18 Maret hingga 5 April 2024, dengan jam layanan pukul 10.00-12.00 Wita.
Untuk melakukan penukaran uang, masyarakat dapat mendaftar melalui website PINTAR (https://pintar.bi.go.id) sampai dengan hari H kegiatan layanan penukaran, selama kuota masih tersedia.
Masyarakat juga dapat melihat dan memilih lokasi penukaran yang diinginkan sebelum melakukan penukaran pada layanan kas keliling.
Selain itu, BI Kaltim bekerja sama dengan perbankan Samarinda untuk membuka layanan penukaran uang bersama kepada masyarakat di Samarinda Square Jalan M Yamin, yang akan beroperasi mulai tanggal 1 hingga 5 April 2024, mulai pukul 10.00-14.00 Wita.
Ke depan, Bank Indonesia terus mengajak dan mengedukasi masyarakat untuk mencintai, bangga dan memahami (CBP) Rupiah. Ini dilakukan dengan cara merawat uang sebaik mungkin, menganggap Rupiah sebagai simbol kedaulatan negara, serta memahami penggunaan Rupiah untuk bertransaksi secara bijak.
