Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Kotabaru menggelar aksi panutan dan gebyar pajak bumi dan bangunan pedesaan dan perkotaan bertempat di Siring Laut kecamatan Pulau Laut Sigam Kabupaten Kotabaru.Kamis (1/09/2022).
Kegiatan tersebut di buka langsung oleh Sekretaris Daerah Kotabaru H.Said Akhmad dan di hadiri oleh Kepala Bapenda kabupaten Kotabaru Akhmad Rivai, Forkopimda, Camat se kabupaten Kotabaru,perwakilan perusahan yang berada di kabupaten Kotabaru.kepala desa dan Lurah yang berada di kabupaten Kotabaru.
Sekretaris Daerah Kotabaru H.Said Akhmad dalam sambutanya mengatakan dalam mewujudkan visi dan misi daerah dalam pembangunan kabupaten Kotabaru dalam mencapai kesejahteraan bersama memerlukan dana yang tidak sedikit.
“Untuk membiayai pembangunan di berbagai bidang dan sektor baik pembangunan fisik maupun non fisik dari tahun ke tahun perlu di imbangi dengan peningkatan penerimaan keuangan daerah di mana salah satunya bersumber dari pendapatan pajak,” ucap Sekda.
“Pajak merupakan salah satu sumber pendapatan dan faktor pendukung pembangunan baik di tingkat nasional maupun di daerah.PBB-P2 yang di kelola oleh pemerintah daerah menjadi salah satu sumber pendapatan asli daerah yang berperan dalam mendukung perkembangan dan kemajuan daerah,” tambahnya.
Said Abdulah juga mengaku sangat menyambut baik dan mendukung acara aksi panutan dan gebyar PBB-P2 kabupaten Kotabaru tahun 2022, serta menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang ikut menyukseskan pembayaran PBB-P2 tahun 2021 dan Ia berharap di tahun 2022 dan tahun-tahun berikutnya pencapayan pembayaran PBB-P2 akan semakin meningkat.
Sementara itu, Kepala Bapenda kabupaten Kotabaru Akhmad Rivai mengatakan sesuai peraturan perundang-undangan,salah satunya jenis pajak yang di pungut oleh pemerintah kabupaten dari 9 jenis adalah pajak bumi dan bangunan pedesan dan perkotaan (PBB-P2)
“Objek PBB-P2 adalah bumi dan bangunan yang di miliki, dimanfaatkan oleh orang pribadi atau badan,kecuali kawasan yang di gunakan untuk usaha perkebunan,perhutanan serta pertambangan,” terang Akhmad Rivai.
Akhmad Rivai juga mengatakan target penerimaan PBB-P2 tahun 2022 sebesar Rp 2.320.594.219, sedangkan realisasi penerimaan Rp 2.089.200.547.Adapun kecamatan yang capaian realisasi PBB-P2 yang terbaik tahun ini adalah Kecamatan Gampang.
