Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Pesona Riam Kanan yang merupakan binaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banjar, terpilih sebagai salah satu dari dua Kelompok Sadar Wisata yang mewakili Provinsi Kalimantan Selatan ke tingkat Nasional
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banjar, Haris Rifani, saat ditemui di Martapura, Jumat(26/07) mengatakan, Pokdarwis Pesona Riam Kanan berhasil menembus 16 besar Pokdarwis terbaik se-Indonesia setelah dinyatakan lolos oleh Tim Kementerian Pariwisata.
Dengan menyertakan berbagai berkas pendukung dan Riam Kanan yang sekarang dengan keindahan alamnya berupa Bukit Matang Keladan, Pokdarwis Pesona Riam Kanan berhasil lolos ke tingkat Nasional dan telah dilakukan penilaian oleh tim yang meninjau langsung lokasi.
~Haris Rifani
Dijelaskannya, peninjauan ke lapangan oleh tim juri pada Rabu(24/07) tadi,merupakan penilaian untuk tahap kedua, setelah sebelumnya pada penilaian tahap pertama terdapat 16 Pokdarwis dinyatakan lolos ke tingkat nasional dan mewakili 14 Provinsi, yaitu Sumatera Utara, Riau, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung, Banten, Jawa Barat, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, NTB, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, dan Maluku Utara.
“Peninjauan ke lapangan oleh tim juri terhadap Pokdarwis yang masuk dalam nominasi, apabila nantinya memenuhi segala kriteria penilaian dan menjadi yang terbaik maka akan mendapat penghargaan Apresiasi Sadar Wisata tingkat nasional,” jelasnya
Pemberian Penghargaan Apresiasi Sadar Wisata Tingkat Nasional, merupakan agenda yang rutin diadakan Kementerian Pariwisata setiap tahunnya, Pokdarwis yang merupakan kelembagaan di tingkat masyarakat beranggotakan para pelaku kepariwisataan yang memiliki kepedulian dan tanggung jawab serta berperan sebagai penggerak dalam mendukung terciptanya iklim kondusif bagi pertumbuhan dan perkembangan kepariwisataan.
“Peran Pokdarwis juga mewujudkan sapta pesona dalam meningkatkan pembangunan daerah melalui kepariwisataan sehingga bermanfaat bagi masyarakat sekitar,”ucapnya
Keterlibatan masyarakat lokal juga menjadi hal yang penting dalam program kepariwisataan, sebab kaitannya mencakup perlindungan terhadap alam dan lingkungan serta budaya, adat istiadat, maupun manfaatnya secara ekonomi.
