BerandaHabar Provinsi KalselPercepat Peningkatan Kekayaan Intelektual,...

Percepat Peningkatan Kekayaan Intelektual, Kemenkumham Gelar Mobile IP Clinic Kalsel 2023

Terbaru

Mobile Intellectual Property (IP) Clinic Kalimantan Selatan (Kalsel) Tahun 2023 sukses digelar pada hari Selasa 13 Juni 2023 kemarin di Calamus Ballroom, Hotel Rattan Inn Banjarmasin, dengan tema “Membumikan Kekayaan Intelektual, Menasionalkan Budaya dan Karya melalui Inovasi Kreatif”, Rabu (14/06/2023).

Pembukaan Mobile IP Clinic Kalsel 2023 tersebut, dihadiri langsung oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi Kemenkumham, Lucky Agung Binarto, Gubernur Kalsel, H. Sahbirin Noor, Wali Kota Banjarmasin, H Ibnu Sina dan jajaran Kepala Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota di Kalsel beserta stakeholder terkait.

Dikutip dari laman youtube KEMENKUMHAM KALSEL, Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkumham Kalimantan Selatan melalui Kepala Divisi Pemasyarakatan, Sri Yuwono dalam sambutannya menyampaikan, Mobile IP Clinic Kalsel Tahun 2023 merupakan bentuk percepatan peningkatan kualitas dan kuantitas kekayaan intelektual di seluruh Indonesia dengan keanekaragaman potensinya.

IMG 20230614 WA0009
Kepala Divisi Pemasyarakatan, Sri Yuwono saat menyampaikan sambutan dalam pembukaan Mobile IP Clinic Kalsel 2023 pada hari Selasa 13 Juni 2023 (Foto: Humayra/Habarkalimantan)

Tak lupa pula, Sri Yuwono mengapresiasi para stakeholder yang telah berpartisipasi mendukung pelaksanaan kegiatan Mobile IP Clinic untuk kemajuan kekayaan intelektual di Kalsel.

Lucky Agung Binarto selaku Staf Ahli Menteri Bidang Ekonomi turut memberikan sambutan. Ia menekankan, para pelaku usaha berbasis kekayaan intelektual yang belum memiliki perlindungan kekayaan intelektual harus segera mendaftarkan mereknya agar bisa terlindungi dan aset kreatif tersebut bisa tumbuh dengan pesat.

IMG 20230614 WA0008
Gubernur Kalsel, H. Sahbirin Noor yang juga membuka kegiatan Mobile IP Clinic Kalsel 2023 (Foto : Humayra/Habarkalimantan)

Pada kesempatan yang sama, Mobile IP Clinic Kalsel 2023 juga dibuka secara resmi oleh Gubernur Kalsel, H. Sahbirin Noor. Ia mengungkapkan, perlindungan atas kekayaan intelektual komunal sangatlah penting untuk menjaga budaya banua agar tidak diakui oleh daerah lain, ia juga mengajak masyarakat dan seluruh pemerintah daerah di Kalsel untuk terus bergerak mengambil peran dalam menggali potensi wilayah, agar bisa bersama-sama membawa Kalimantan Selatan ke mata dunia.

Rangkaian kegiatan pembukaan juga ditandai dengan penyerahan Sertifikat Merek, Sertifikat Hak Paten, Sertifikat Hak Cipta dan Sertifikat Kekayaan Intelektual Komunal dari DJKI, Kemenkumham Kalsel pada para stakeholder yang terlibat serta penandatanganan nota kesepahaman antara Direktur Politeknik Negeri Banjarmasin, Joni Riadi dengan Kanwil Kemenkumham Kalsel yang diwakili oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan, Sri Yuwono.

(Humayra)

Trending Minggu Ini

Kamu mungkin juga suka