BerandaHabar BanjarKain Sasirangan Karya WBP...

Kain Sasirangan Karya WBP Dilirik Turis Australia

Terbaru

Menjalani hukuman akibat perbuatan yang telah melanggar hukum, tak membuat Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) terpuruk dan tidak berkembang.

Nyatanya, dalam menjalani masa hukuman, para WBP dilatih dan dibina agar dapat menghasilkan sebuah karya yang bernilai jual, sehingga dapat menghasilkan cuan untuk dirinya, meski berada dalam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas).

Salah satunya seperti Kain sasirangan karya warga binaan Lapas Narkotika Karang Intan, Kanwil Kemenkumham Kalsel dibeli warga Australia pada pameran Festival Karya Cipta Anak Negeri Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kemenkumham RI bertempat di Art Center Bali, akhir pekan tadi Sabtu (29/10).

Kepala Lapas Narkotika Kelas II A Karang Intan, Wahyu Susetyo mengatakan, kain hasil olahan WBP berhasil menarik minat Warga Negara Asing.

“Kain sasirangan hasil pembinaan kemandirian warga binaan, dibeli warga Australia yang kebetulan sedang berlibur di Bali, mereka mengagumi kain khas Kalimantan Selatan tersebut, terlebih kain yang indah itu dibuat oleh warga binaan,” ungkapnya.

Wahyu juga mengatakan, tidak hanya kain Sasirangan, pada pameran tersebut turut ditampilkan hasil kerajinan warga binaan lainnya, seperti miniatur rumah banjar yang terbuat dari kayu dan minatur kapal yang terbuat dari stik ice cream.

Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenkumham Kalsel Lilik Sujandi dikutip dari Humas Kanwil Kalsel menyampaikan, pada ajang tersebut menjadi wujud nyata dan komitmen bersama stakeholder untuk terus mendorong potensi kekayaan intelektual di Kalimantan Selatan.

“Produk-produk unggulan ini kita bawa ke Bali dan ikut ‘mejeng’ pada Pameran Karya Cipta Anak Negeri, tentu ini menjadi momentum yang agar produk lokal kita bisa ‘naik kelas’ dan semakin dikenal secara nasional bahkan lintas negara karena Bali merupakan salah satu tujuan utama wisatawan mancanegara di Indonesia,” terangnya.

Hadirnya berbagai produk unggulan warga binaan Lapas Narkotika Karang Intan pada event tersebut, semakin meluaskan pemasaran dan memberikan citra positif kepada masyarakat luas, bahwa di tengah keterbatasan warga binaan, tetap mampu menghasilkan karya yang bernilai ekonomi.

Trending Minggu Ini

Kamu mungkin juga suka