Keputusan Surat Pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) resmi di diserahkan oleh Bupati Balangan, H Abdul Hadi , Gedung Mayang Maurai, Senin (03/07/23).
Kegiatan tersebut juga merupakan perjanjian kontrak kerja mereka sebagai ASN PPPK untuk formasi tenaga guru 2022 di Lingkup Pembkab Balangan.
Kegiatan ini dilaksanakan di Gedung Mayang Maurai, Kota Paringin, Kabupaten Balangan, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
Turut hadir, yakni Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Balangan, H Sufriannor, dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Abiji.
Surat Keputusan itu diserahkan kepada 213 PPPK tenaga guru.
Rinciannya, yakni 145 guru kelas, 31 guru PAI, 11 guru Agama Budha, 7 guru BK, 6 guru Penjaskorkes dan 5 guru Bahasa Inggris.
Mereka mengajar di 155 Sekolah Dasar Negeri (SDN), 29 TK/PAUD dan 29 SMP Negeri.
Bupati Abdul Hadi mengucapkan selamat kepada guru yang telah berhasil lolos seleksi dan menjadi PPPK.
Keberhasilan ini bukan hanya sebagai keberhasilan pribadi, namun juga bagian dari keberhasilan dalam memperjuangkan pengabdian kepada Kabupaten Balangan untuk memajukan pendidikan.
Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Balangan, H Sufriannor, dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Abiji.
Surat Keputusan itu diserahkan kepada 213 PPPK tenaga guru.
Rinciannya, yakni 145 guru kelas, 31 guru PAI, 11 guru Agama Budha, 7 guru BK, 6 guru Penjaskorkes dan 5 guru Bahasa Inggris.
Mereka mengajar di 155 Sekolah Dasar Negeri (SDN), 29 TK/PAUD dan 29 SMP Negeri.
Bupati Abdul Hadi mengucapkan selamat kepada guru yang telah berhasil lolos seleksi dan menjadi PPPK.
Keberhasilan ini bukan hanya sebagai keberhasilan pribadi, namun juga bagian dari keberhasilan dalam memperjuangkan pengabdian kepada Kabupaten Balangan untuk memajukan pendidikan.
“Pendidikan adalah salah satu prioritas utama pembangunan. Guru diharapkan jadi agen terbaik di bidang prioritas, yaitu pendidikan, menjadi garda terdepan,” ungkapnya.
Pendidikan, lanjutnya, adalah investasi besar untuk membangun dan mewujudkan masyarakat yang berkarakter unggul, lebih produktif dan berdaya saing.
Ditambahkannya pula bahwa dimanapun ditugaskan, tempat tersebut merupakan tempat terbaik untuk membuktikan kompetensi dan berkontribusi.
“Guru merupakan profesi pengabdian, perlu memiliki jiwa mendidik dan melayani yang tinggi. Pertahankan idealisme dan laksanakan dengan tanggung jawab yang tinggi,” pungkasnya.
Pewarta: Muhammad Fadillah.
