BerandaHabar KotabaruJembatan Penghubung Antar Desa...

Jembatan Penghubung Antar Desa Jebol, Kadis PUPR Kotabaru Turun Langsung ke Lapangan

Terbaru

KOTABARU – Mendapat informasi dari masyarakat jembatan penghubung dua desa jebol, antara Desa Semayap dan Desa Sungai Taib, Kepala Dinas PUPR Kotabaru, Suprapti Tri Astuti, langsung turun kelapangan yang didampingi Sekretaris PUPR beserta stafnya untuk melihat langsung kondisi jembatan tersebut, pada Rabu (7/2/2024).

Kepala Dinas PUPR Kotabaru, Suprapti Tri Astuti mengatakan, untuk penanganan sementara akan pihaknya beri plat dan pihaknya juga masih menunggu plat tersebut datang.

“Kejadian jebolnya jembatan ini diperkirakan pukul 17.00 wita dan itupun kami dapatkan informasi dari masyarakat dan grup Dinas PUPR Kotabaru,” ucap Suprapti.

Meski status jalan ini merupakan jalan nasional, kata Suprapti, Dinas PUPR Kotabaru tetap turun ke lapangan karena ini bersifat urgent.

“Kami sudah menghubungi balai pusat jalan provinsi Kalimantan Selatan dan kebetulan mereka saat ini berada di Kecamatan Pulau Laut Barat, Kabupaten Kotabaru dan mereka sedang menuju kesini,” jelas Kadis PUPR Kotabaru.

“Karena mereka masih di Lontar Kecamatan Pulau Laut Barat, kami memikirkan bagaimana caranya jembatan ini bisa berfungsi dengan baik dan bisa dilewati masyarakat,” tambah Suprapti Tri Astuti.

Lebih lanjut ia mengatakan, saat ini pihaknya juga mendatangkan alat berat berupa esapator mini untuk mengeruk reruntuhan yang menimbun aliran sungai.

Bangunan jembatan ini diperkirakan sudah berumur 20 tahunan dan juga karena air laut masuk sehingga mengakibatkan plat yang berada di bawah mengalami kropos sehingga terjadi jebol.

Selain menghubungi Balai Pusat Jalan Provinsi Kalsel, pihaknya juga menghubungi Dishub, Satlantas dan Polsek Pulau Laut Utara untuk membantu pengaturan alur lalu lintas agar terhindar dari kemacetan.

Sementara itu, Kadishub Kotabaru Khairian Ansyari mengatakan, pihaknya akan menugaskan stapnya untuk berjaga sekaligus mengatur alur lalu lintas guna menghindari adanya korban.

“Sementara kita akan memberlaku kan buka tutup, bergantian karena hanya sebelah jalur yang bisa di lewati,” kata Khairian Ansyari.

Ia juga mencari opsi pengalihan khususnya angkutan-angkutan yang mempunyai beban berat.

“Yang jadi persoalan di jalur ini kita tidak punya jalur alternatif,” ucapnya.

“Tapi dengan adanya tindakan cepat dan tanggal dari Dinas PUPR Kotabaru, kami yakin jembatan tersebut bisa cepat diperbaiki,” pungkas Khairian Ansyari.

Penulis M.Nasaruddin

Editor AS Pemil

Trending Minggu Ini

Kamu mungkin juga suka