SAMARINDA. Isu mantan orang Nomor Satu di Kaltim, Isran Noor berlabuh ke Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dibantah secara langsung oleh Raja Naga ini.
Bahkan, mantan Bupati Kutim ini menyebut, tidak benar jika dirinya bergabung ke Partai Solidaritas Indonesia.
Isran menyatakan, soal isu ada sinyal untuk bergabung dengan partai politik yang dipimpin putra Presiden Joko Widodo adalah kabar burung.
“Nggak ada, Nggak ada (merapat Ke PSI). Saya non-partai. Tidak ada itu (kabar jadi Ketua PSI Kaltim),” ucapnya pada awak media, Kamis (25/1) kemarin.
Isu Isran Noor merapat bergabung ke Partai Solidaritas Indonesia dan digadang-gadang bakal memimpin PSI Kaltim. Hal itu terjadi, usai Isran Noor bersua secara langsung dengan Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep dan Sekjen PSI Raja Juli Antoni.
Namun Isran membantah bahwa pertemuan itu merupakan lobi-lobi politik untuk mengambil alih kepemimpinan PSI di Kalimantan Timur.
“Oh, kalau itu ketemu biasa. Bertemu Kaesang Pangarep dan Wakil Menteri. Ngobrol biasa, just a friend. Ngobrol pertemanan,” ungkapnya.
Ditanya apakah obrolan tersebut terkait politik di Kalimantan Timur, Isran Noor tersenyum dan singkat menjawab bahwa hal ini rahasia.
“Nah, itu tidak boleh, rahasia,” bebernya.
Soal tawar-menawar dengan partai lain yang ingin meminangnya, mantan politikus Partai NasDem ini enggan menjawab.
Namun diketahui, bahwa Isran juga akan menggelar acara bertemu dengan warga Kaltim di Convention Hall Sempaja, dimana agendanya disebut sebagai agenda politiknya mendeklarasikan diri sebagai calon Gubernur Kaltim kembali nantinya.
Dia juga, meminta agar simpatisan Prabowo-Gibran memenangkan paslon ini dengan satu putaran.
Artinya, Isran secara penuh mendukung Prabowo-Gibran agar menang di Pilpres 2024 mendatang.
“Itu rahasia juga, tidak usah, urusan pribadi tawar-menawar. Yang penting bagaimana kita menyukseskan Prabowo-Gibran satu putaran,” pungkasnya.
