BANJAR,- Atas nama Pemerintah Kabupaten Banjar, Wakil Bupati Banjar Habib Idrus Al Habsyie sangat mengapresiasi kiprah Istiqamah Peduli Ahlul Bait dan Anak Yatim dalam hal menyalurkan santunan tiap bulannya kepada anak-anak yatim dan ahlul bait yang ada di Kabupaten Banjar. Kiprah tersebut dapat menjadi contoh bagi komunitas lain untuk meringankan beban umat Nabi Muhammad SAW.Â
Hal tersebut disampaikannya, saat peringatan milad ke 1 Yayasan Istiqamah Peduli di Majelis Mahabbatussolihin, Jalan Pendidikan 4 Sekumpul Martapura, Sabtu (08/01) malam.
Habib Idrus juga berharap kiprah yayasan Istiqamah Peduli kedepan bisa berkembang lebih besar lagi, mampu menarik donatur, dermawan serta mampu menjangkau Kabupaten lain dengan niat awal pendirinya, yaitu meringankan beban umat dan membahagiakan Rasulullah.
“Selamat Milad Ke 1 Yayasan Istqamah Peduli. Insya Allah perbuatan baik ini diganjar berlipat pahalanya oleh ALLAH SWT dan para pelakunya semua mendapat keberkahan selama hidupnya, aamin,” ucapnya.
Sementara itu pendiri Yayasan Istiqamah Peduli Ahlul Bait dan Anak Yatim Habib Sholeh bin Muhammad Assegaf mengatakan, berdirinya yayasan ini terinspirasi oleh Fadilah Berbagi yang dibentuk oleh Habib Abdurrahman Al Mahdaly. Dimana kegiatan Fadilah Berbagi mengkhususkan memberikan santunan kepada para ahlul bait Rasulullah dan dikhususkan kepada janda Syarifah yang sedang dalam himpitan ekonomi.
“Saya terketuk melihat apa yang telah dilakukan Habib Abdurrahman dengan Fadilah Berbaginya. Dimana beliau tidak kenal lelah ke pelosok daerah terpencil untuk memberi santunan kepada ahlul bait yang sedang dalam kekurangan. Dan ini menginspirasi saya bersama teman-teman yang lain membentuk Istiqamah Peduli demi meringankan beban hidup anak yatim dan ahlul bait di Kabupaten Banjar. Semoga kiprah kita ini dapat menjadi bekal amal untik nanti berjumpa dengan baginda Rasulullah SAW,” ungkapnya.
Diakhir acara dilakukan pemotongan kue dan pemberian santunan kepada anak yatim.
Turut hadir dalam acara tersebut Ustadz Muhammad Sibawaihi beserta anggota jamaah Mahabbatussolihin, para alim ulama, habaib serta tamu undangan lainnya.
