BANJARBARU – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Banjarbaru, menertibkan beberapa pedagang di Pasar Bauntung Banjarbaru, Kamis (4/4/24).
Penertiban pedagang ini bukan tanpa sebab, hal ini dikarenakan banyaknya pedagang yang berjualan melebihi batas kepemilikannya.
Seperti yang disampaikan oleh Kasi Opsdal Satpol PP Banjarbaru, Yanto Hidayat mengatakan, hal merupakan kegiatan cipta kondisi berkaitan dengan adanya arahan dari Walikota Banjarbaru melalui Kasatpol PP.
“Terkait adanya pedagang yang melebihi dari pada istilahnya yang dimana tempat area kepemilikannya jualan,” ujar Yanto.
Lanjutnya, ada beberapa pedagang yang sudah di beri imbauan, dengan cara menegur dan mengingatkan.
“Agar mereka bisa memasukan barang dagangannya ke dalam, sesuai dengan hak mereka yaitu ada batas yang bewarna hitam, Ini merupakan action awal dari kami sesuai dengan arahan Walikota Banjarbaru,” jelasnya.
Yanto menambahkan, rata-rata pedagang yang melanggar ini berjualan sayur, baju, dan sembako.
“Dagangan Mereka ini sudah melewati batas hitam, atau area tempat orang-orang berjalan kaki,” tuturnya.
Adapun alasan yang mereka berikan ini bermacam-macam, contohnya mengikuti pedagang yang berada di depan lalu saling mengikuti.
“Tapi ada juga pedagang yang kooperatif saat di beri himbauan atau teguran, dan sebagian dari mereka sudah siap membongkar tetapi dengan meminta waktu,” sambung Yanto.
Lebih lanjut, Yanto menjelaskan, dari hasil giat ini akan dilaporkan kepada pimpinan, sesuai dengan apa yang terjadi.
“Dan kita akan menunggu tindak lanjut kedepannya seperti apa,” pungkasnya.
Penulis Yanti
Editor AS Pemil
