Sebuah Speedboat yang berangkat dari dermaga Tanjung Batu, Kecamatan Kelumpang Tengah, Kabupaten Kotabaru setibanya di Perairan Pulau Burung pada perkiraan koordinat S 03°04’569″ – E 116°15’543″ menghantam gelombang besar yang mengakibatkan speed boat mengalami pecah dan akhirnya tenggelam.
Kecelakaan Air terjadi di Selat Kelumpang, tepatnya di perairan Pulau Nangka, Kabupaten Kotabaru dan mengakibatkan Dua orang meninggal, Jumat (5/5/2023) sekitar pukul 09.30 Wita.
Diperoleh informasi, speedboat bertolak dari Tanjung Batu, Kecamatan Kelumpang Tengah menuju Kotabaru.
Saat di perairan Selat Kelumpang, speedboat akan memasuki tanjungan Pulau Nangka, badan speedboat menghantam gelombang hingga mengakibatkan speedboat pecah.
Bersamaan insiden tersebut, kapal balapan dari nelayan Rampa melintas dan langsung melakukan pertolongan dan mengevakuasi para awak speedboat termasuk korban yang meninggal diduga karena tidak bisa berenang.
Informasi sementara berhasil dihimpun, dari delapan orang berada di speedboat tersebut seorang di antaranya balita.
Kedua korban yang meninggal 1. Norma (60) 2.Hj Mardiah (61) dan langsung dievakuasi dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pangeran Jaya Sumitra (PJS) Kotabaru untuk dilakukan visum.
Kapolres Kotabaru AKBP Dr. Tri Suhartanto, melalui Kasat Polairud, AKP Koes Adi Dharma membenarkan kejadian kecelakaan speedboat tersebut.
“Dua orang meninggal dunia dan ada tujuh orang yang selamat 1.Marsiah (50) 2.Nuraida (54) 3.Mariatul Husna (43) 4.Aidil Taufikin Nomor (40) 5. M.Iksan (7) 6.Hijriatun Noor Alena (9 blm) 7.Budiansyah (51) operator speedboat,” Ungkap Kasat Polairud.
Penulis : M.Nadaruddin
