BerandaHabar KotabaruDisdik Kotabaru Sosialisasi Pengelolaan...

Disdik Kotabaru Sosialisasi Pengelolaan dan Pelaporan Hasil Asesmen Sekolah Penggerak Angkatan II

Terbaru

Dinas Pendidikan Kabupaten Kotabaru bekerja sama dengan Balai Guru Penggerak Kalimantan Selatan, mengadakan kegiatan Sosialisasi Lokakarya Pengelolaan dan Pelaporan Hasil Asesmen Program Sekolah Penggerak angkatan ke 2, bertempat di aula SMP Negeri 1 Kotabaru di jalan M.Alwi pada Senin (17/10/2022).

Hal ini dilakukan oleh satuan pendidikan bersama fasilitator untuk mendampingi satuan pendidikan dalam mencapai sasaran dalam melaksanakan kurikulum merdeka untuk mencapai pendidikan yang lebih baju.

Dr. Abdul Kamil Marisi M. PD kepala Balai Penggerak Kalimantan Selatan mengatakan, lokakarya ke 2 tahun ini mengangkat kurikulum dan asesmen. Kurikulum tersebut membicarakan tentang bagaimana merancang kurikulum merdeka, agar memerdekakan siswa dalam belajar sehingga aktivitas belajar tetap terwujud.

IMG 20221017 143706 scaled
Kepala Balai penggerak Kalimantan Selatan Dr Abdul Kamil Marisi.M PD dan Kadis Pendidikan dan Kebudayaan H.Selamat Riyadi saat memberikan penjelasan tentang sekolah penggerak(Foto : Nasar)

“Sekolah penggerak yang ada di Kotabaru wajib melaksanakan kurikulum merdeka. Dan ini harus didampingi, agar program tersebut bisa berjalan dengan baik sesuai dengan yang kita harapkan. Memerdekakan siswa dalam aktivitas belajar, bertujuan untuk mencapai pembelajaran yang sudah ditetapkan dan aturan-aturan yang telah dibuat pemerintah,” ucapnya.

Ditambahkan Kamil panggilan akrabnya, lokakarya dilaksanakan secara langsung untuk memantau sejauh mana materi yang kita sampaikan terimplementasi di sekolah penggerak.

“Pendampingan hari ini, untuk memastikan apakah kurikulum dan pelaksanaan asesmen di susun ke dalam satuan kerja. Karena selama ini kami melakukan pendampingan secara online,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kotabaru H.Selamat Riyadi juga menyampaikan bahwa Dinas Pendidikan dan kebudayaan sangat mendukung dengan adanya program sekolah penggerak.

“Harus kita sadari bahwa perubahan yang terjadi dalam kurikulum merdeka adalah sebuah tantangan yang harus dihadapi para pendidik kita dengan kurikulum merdeka sebuah jawaban atas tantangan masa kini,” Ucapnya.

Selamat Riyadi juga menambahkan bahwa di Kabupaten Kotabaru sendiri terdapat 27 Satuan Pendidikan Sekolah Penggerak pada angkatan 2. 

“8 Satuan Pendidikan Anak Usia Dini, 12 Sekolah Pendidikan Dasar dan 4 Satuan Pendidikan Sekolah Menengah Pertama, SLTA-nya ada 3, dan pada angkatan 1, Sekolah Penggerak Pendidikan Anak Usia Dini ada 3, Sekolah Penggerak Sekolah Dasar 10, Sekolah Penggerak Sekolah Menengah Pertama 4, kemudian SLTA ada 4 dan SLB ada 1, sedangkan sekolah penggerak pada angkatan 3 ada 4, sehingga total Sekolah Penggerak Angkatan 1, 2 dan 3 berjumlah 53 Satuan Pendidikan,” Pungkas Selamat panggilan panggilan akrabnya.

Trending Minggu Ini

Kamu mungkin juga suka