Pasar Rakyat Dan Bazar “Saraba UMKM” Resmi Dibuka Walikota Banjarbaru

Walikota Banjarbaru HM Aditya Mufti Arifin secara resmi membuka pasar rakyat dan bazar “Saraba UMKM” dalam rangka pengendalian inflasi tahun 2023 sekaligus launching program Go UMKM dan Saku UMKM di Dinas Koperasi, UKM, dan Tenaga Kerja Kota Banjarbaru, Kamis (13/4/2023). 

Walikota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin dalam sambutanya menyampaikan kegiatan ini guna mengendalikan inflasi juga meningkatkan dan mendukung para pelaku UMKM Kota Banjarbaru agar lebih produktif, efisien, serta kompetitif. 

“Semoga dapat membantu para pelaku UMKM Kota Banjarbaru untuk lebih produktif sehingga geliat perekonomian Kota Banjarbaru dapat berkembang serta meningkat yang akhirnya bermuara pada penekanan angka inflasi,” ucap orang nomor satu di Banjarbaru. 

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, UMKM dan Tenaga Kerja Kota Banjarbaru Mahrina Noor menuturkan pasar rakyat dan bazar “Saraba UMKM” yang dihelat selama dua hari yakni 13-14 April 2023 dalam rangka menjaga stabilitas harga ketersediaan pasokan dan kelancaraan bahan pangan bentuk upaya penanganan inflasi di Provinsi Kalimantan Selatan. 

“Perlu langkah strategis mengingat masih tinggi angka  inflasi gabungan kalsel angka sasaran 6,99 persen. Hal ini sebagai salah satu konkrit penanganan inflasi di Kota Banjarbaru Tahun 2023,” terangnya. 

Mahrina juga menuturkan, dalam pembukaan pasar rakyat ini terdapat program Pemkot Banjarbaru yakni gratis ongkos kirim. 

“Sebagai bentuk peningkatan layanan pendistribusian produk koperasi dan pelaku usaha upaya membantu promosi dan pemasaran usaha mikro, mendukung upaya peningkatan ekonomi masyarakat kota banjarbaru, memanfaatkan layanan pengiriman barang dan memanfaatkan teknologi digital  dalam pelaksanaan pembangunan Kota Banjarbaru,” jelasnya. 

Masih kata Mahrina, dalam kegiatan kali ini ada pula program Subsidi Bunga KUR bekerjasama dengan Bank Kalsel yang dilakukan oleh Pemkot Banjarbaru. 

“Program ini dalam rangka meningkatkan produktifitas dan daya saing produk usaha mikro melalui bantuan modal jasa bank 0 persen tanpa jaminan tanpa bunga,” tandasnya. 

Demikian, Mahrina berharap dengan agenda ini dapat memberikan kemudahan kepada masyarakat Banjarbaru.

(Tny/Hk)