PJS Walikota Banjarbaru Bernhard E Rondonuwu, menyambangi Kantor Badan Pengawas Pemilihan Umum(Bawaslu) kota Banjarbaru, untuk membahas persiapan pelaksanaan pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Banjarbaru 2020.
Kedatangan PJS yang akan memimpin kota Banjarbaru hingga masa pencoplosan Pilkada serentak selesai digelar pada Desember mendatang ini, disambut langsung Ketua Bawaslu Banjarbaru,Dahtiar, Selasa(29/09/2020).
Dalam pertemuan ini, Bernhard menegaskan bahwa Aparatur Sipil Negara(ASN) utamanya yang ada di Pemko Banjarbaru agar bersikap Netral pada perhelatan Pilkada ini, baik dalam tahap persiapan maupun penyelenggaraannya.
“Saya sampaikan untuk para ASN agar bisa menahan diri sehingga Pilkada ini dapat berjalan aman dan damai.Harga Mati ASN pada Pemilu yakni Netralitas,” tegasnya.
Bernhard juga menyampaikan, penyelenggaraan Pilkada pada Desember mendatang, yang kemungkinan masih dalam masa pandemi Covid-19, agar tetap mengedepankan protokol kesehatan.
“Paling penting adalah Pilkada 2020 yang bertepatan dengan adanya pandemi Covid-19, agar tetap menyesuaikan dengan protokol kesehatan,”pesannya.
Sementara itu,Dahtiar mengatakan bahwa Netralisasi ASN merupakan salah satu bentuk keterlibatan untuk mensukseskan jalannya Pilkada 2020 ini.
“Kami(Bawaslu) tentunya akan mengambil tindakan apabila hal tersebut sampai terjadi.Namun untuk sanksi bagi ASN itu tetap di Pemerintah Kota Banjarbaru,”pungkasnya.
