BerandaHabar BanjarbaruBangun Stadion Pakai Dana...

Bangun Stadion Pakai Dana APBD, Nurkhalis Anshari : Saya Tidak Setuju!!

Terbaru

Setelah dikabarkan Ibu Kota Kalimantan Selatan akan dipindah dari Kota Banjarmasin ke Kota Banjarbaru, dengan adanya hal tersebut, tentunya menambah tugas Pemerintah Kota Banjarbaru, guna pengembangkan infrastruktur kedepannya di Banjarbaru.

Di masa pemerintahan Walikota Banjarbaru, H.M.Aditya Mufti Ariffin dan Wakil Walikota Wartono, tentunya banyak rencana pembangunan yang telah disusun guna menambah dan mengembangkan infrastruktur di kota yang bertajuk Kota Idaman ini.

Salah satu yang sangat dinanti adalah pembangunan stadion sepak bola, yang dimana sempat dikabarkan digadang-gadang stadion ini berstandar FIFA.

architecture 1853520 480
Ilustrasi Stadion Megah Luar Negeri.(Foto:Pixabay)

Stadion sepak bola megah ini rencananya akan dibangun di Kelurahan Bangkal, dengan total luas yang direncanakan sekitar 26,5 Hektar.

Stadion ini dikabarkan memiliki tribun yang berkapasitas penonton hingga 25.000 orang, seperti stadion-stadion yang ada di luar negeri.

Kepala Dinas PUPR Kota Banjarbaru, Eka Yuliesda, melalui Kepala Bidang Cipta Karya pada Dinas PUPR Kota Banjarbaru, Nina Aphrodita, mengatakan jika saat ini pihaknya masih melakukan proses DED.

“Untuk DED nya sendiri, prosesnya masih berjalan dan baru sampai di tahapan ekspose pendahuluan,” ujarnya.

Mengenai penyelesaian DED, ia menyatakan akan selesai pada bulan november mendatang.

“Untuk estimasi waktu DED nya akan selesai pada 2 November 2022 mendatang, sesuai dengan kontraknya 120 hari kalender, yang terhitung dari tanggal 6 juli 2022 sampai dengan 2 November 2022,” tuturnya.

IMG 20220818 193721
Kepala Bidang Cipta Karya pada Dinas PUPR Kota Banjarbaru, Nina Aphrodita.(Foto:Ist)

Disinggung mengenai biaya yang akan dikeluarkan untuk pembangunan stadion ini, Nina mengatakan pihaknya belum bisa memastikan, karena harus menunggu hasil DED.

“Untuk biayanya masih belum dipastikan, dan menunggu perhitungan rinci dari konsultan perencanaan, jika DED sudah selesai, dari situ semuanya akan di rincikan,” ujarnya.

Menanggapi hal tersebut, Nurkhalis Anshari, Anggota Komisi III DPRD Kota Banjarbaru, mengatakan jika DED stadion sudah dibuat, dan sempat digemborkan mendapat bantuan pusat.

“Memang DED sudah dibuat, dan bicara untuk pendanaan, di awal pembuatan dulu digemborkan akan mendapatkan bantuan pusat dan mengajukan ke Bappenas, ternyata dalam proses perjalanannya kondisi keuangan pusat tidak ada untuk perencanaan pembangunan ini,” ujarnya.

Lebih lanjut ia mengatakan, kemungkinan dana dari pusat itu digunakan untuk IKN atau keperluan daerah lainnya.

“Sejak pandemi kondisi keuangan sekarang sedang tidak baik-baik saja, dan beberapa tahun kebelakang ini semua transfer dana dari pusat dikurangi dan itu di semua daerah,” tegasnya.

Semua itu dikarenakan Pemerintah Pusat, Lanjut Nurkhalis menyesuaikan kebutuhan-kebutuhan di tiap daerah, dengan adanya hal tersebut sehingga merebahlah opini yang dimana ingin menggunakan APBD Kota Banjarbaru.

“Jika menggunakan dana APBD Kota Banjarbaru, tentunya akan memakan dana yang sangat besar, saya secara pribadi tidak menyetujui jika menggunakan APBD Kota Banjarbaru,” tegasnya.

Lebih lanjut ia mengatakan, sebaiknya menggunakan dana APBD Kota Banjarbaru untuk hal-hal yang menjadi prioritas.

“Melihat kondisi seperti ini, jika membangun stadion menggunakan APBD Kota Banjarbaru, akan memberatkan Kota Banjarbaru, karena masih banyak persoalan klasik yang harus diselesaikan, dan kebutuhan mendasar yang lebih diprioritaskan,” ucapnya.

“Jika pembangunan ini berkolaborasi dengan pusat akan lebih baik, dengan provinsi setidaknya meringankan, atau dengan KPBU (Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha), pemerintah bisa menggunakan 3 opsi ini, namun jika full menggunakan APBD Kota Banjarbaru, sangat tidak tepat untuk kondisi saat ini,” lanjutnya.

Namun ia tetap mendukung pembangunan stadion sepak bola ini, akan tetapi Pemerintah Kota tetap berusaha untuk mendapatkan dukungan dari Pusat dan tidak memfokuskan untuk menggunakan APBD Kota Banjarbaru.

Trending Minggu Ini

Kamu mungkin juga suka