Martapura – Melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 113, solidaritas dan sinergitas antara TNI/Polri, Pemerintah Daerah dan Masyarakat dapat senantiasa terjalin erat. Terlebih dengan mengoptimalkan TMMD akan semakin baik sehingga semua desa semakin makmur dan sejahtera.
Harapan tersebut disampaikan Wakil Bupati Banjar Habib Idrus Al Habsyie, saat membuka TMMD ke 113 tahun anggaran 2022, di Mahligai Sultan Adam Martapura, Rabu (11/5/2022) pagi.
Habib Idrus yakin TMMD dapat menjadi wahana mengokohkan persatuan dan kesatuan bangsa dan mengatasi kesulitan rakyat yang terjadi di daerah.
”Saya yakin TMMD dapat mempercepat pembangunan desa, dalam upaya menjaga keutuhan kesatuan Negara Republik Indonesia. Selamat dan terima kasih atas dukungan semua pihak, semoga kegiatan ini bermanfaat bagi seluruh masyarakat,” ucapnya.
Lebih jauh terkait TMMD ke 133 itu Dandim 1006/Banjar, Letkol Inf Imam Muchtarom menyampaikan, kegiatan TMMD ke 113 di Kabupaten Banjar menjadi dua sasaran, yakin pembangunan fisik dan non fisik.
“Pembangunan fisik seperti pembukaan dan pengerasan jalan, pembuatan jembatan, rehab masjid dan pos kamling yang dipusatkan di tiga desa yakni Desa Benua Riam, Desa Apuai dan Desa Artain kecamatan Aranio,” beber Dandim.
Sedangkan Untuk pembangunan non fisik lanjut Dandim dalam bentuk penyuluhan, diantaranya seperti tentang kesehatan, hukum, KB, stunting, pertanian dan peternakan serta penyuluhan wawasan kebangsaan.
”Kegiatan TMMD dilaksanakan selama 30 hari, dari 11 Mei hingga 9 Juni 2022 mendatang,” ujarnya.
Selain itu, pada kesempatan yang sama dilakukan penandatanganan naskah program TMMD ke 113, tahun anggaran 2022 oleh Wakil Bupati Banjar dan Dandim 1006 Banjar, juga penyerahan secara simbolis sarana kerja kepada perwakilan desa yang menandai dibukanya program TMMD ke 113 tahun anggaran 2022.
