BerandaEkonomiSempat Naik, Kini Harga...

Sempat Naik, Kini Harga Karet Kembali Merosot

Terbaru

Sempat mengalami kenaikan harga mencapai Rp. 8.500 per kilogram membuat para petani karet di Desa Pingaran Ilir, Kecamatan Astambul, Kabupaten Banjar bernafas lega.

Namun kenaikan harga jual karet tersebut tidak bertahan lama, pada pertengahan bulan November 2020 ini, para petani karet di Desa Pingaran Ilir, Kecamatan Astambul, Kabupaten Banjar kembali resah. Pasalnya, harga karet kembali turun. Kini harganya di kisaran Rp 6.000 sampai Rp 7.000 per kilogram.

“Sudah sekitar seminggu harga karet turun, Turunnya sekitar 1.500 rupiah lah. Tapi 1.500 itu juga tetap berarti bagi petani,” ujar salah seorang petani karet, Zunaidi, Selasa (24/11/20).

Zunaidi merasa kecewa lantaran kenaikan harga karet hanya terjadi sebentar. Sementara turunnya harga karet ini biasanya berlangsung lama.

“Khawatirnya harganya nanti terus turun, alasannya harga turun kenapa juga tidak tahu, dari pembeli katanya harganya murah dibeli tidak tahu juga benar atau tidak,” katanya.

Diketahui, dimusim penghujan seperti saat ini, pohon karet menghasilkan produksi getah yang cukup banyak. Namun dengan turunnya harga karet dan seringnya hujan turun, maka hasil yang didapat para petani juga akan menurun.

“Kalau memang harus turun ya mudah-mudahan harganya bertahan lah, tidak turun lagi sampai harga 5.000 rupiah per kilogram,” harapnya.

Trending Minggu Ini

Kamu mungkin juga suka