BerandaHabar BanjarDPKP Banjar Evakuasi Tawon...

DPKP Banjar Evakuasi Tawon Vespa Dirumah Warga

Terbaru

Keberadaan sarang Tawon Vespa di salah satu tembok rumah sempat meresahkan warga di Jl. Veteran Komplek Lutfia Tunggal Blok G No 01 Rt 14 Rw 05 Sungai Sipai Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar.

Keresahan itupun disampaikan Seorang warga bernama Rahman kepada Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Banjar. Rahman melaporkan bahwa ada sarang tawon yang berada di dalam dinding rumah warga bernama Mahen. 

“Penghuni rumah mengaku sangat khawatir takut tersengat, karena tawon ini punya daya sengat yg sangat berbahaya dibandingkan sengatan lebah, sehingga penghuni rumah meminta bantuan damkar untuk menanganinya, penghuni ini berstatus sebagai penyewa dan tinggal sendirian di rumah tersebut,” Kata Rahman dalam laporannya.

Sementara itu, Gusti Yudi Kasi Pemadam Kebakaran Pertolongan dan Evakuasi DPKP Banjar mengatakan jika Tawon ini diketahui jenis Tawon Vespa (Vespa Affinis) yang bisa menimbulkan alergi dan bengkak pada tubuh, akan di evakuasi pada malam hari dengan mengerahkan personel regu 2 ke lokasi kejadian.

IMG 20220722 WA0002
Persiapan evakuasi tawon oleh Bidang Pemadaman Penyelamatan dan Sarpras, Seksi Pemadaman, Penyelamatan dan Evakuasi DPKP Banjar, Regu 2 (Foto : Yudhi Kasi Dinas Damkar Kab.Banjar) 

“Setelah menerima info bahwa terdapat sarang tawon berjenis Vespa Affinis petugas kami memutuskan untuk melakukan evakuasi di malam hari yakni pukul 20:41 Wita agar koloni tawon tidak agresif dan membahayakan warga dan petugas. Setelah selesai evakuasi kami juga langsung memastikan lagi bahwa dilokasi benar benar sudah aman dan selesai penanganan nya pukul 21:09 Wita dengan status situasi akhir aman terkendali,” Jelas Yudi.

Yudi menambahkan jika Tawon Jenis Affinis ini kalau tidak dievakuasi secepatnya dikhawatirkan akan menyerang warga sekitar dalam jumlah banyak, selain tawon ini bisa menimbulkan alergi apabila terkena sengatannya dan sengatan tidak ditangani beresiko merusak organ tubuh. 

Sehingga warga harus lebih waspada dan hati-hati khususnya jika memiliki anak kecil karena jika keberadaan tawon terganggu bisa berbahaya dan tawon ini mampu menyengat berkali-kali ketimbang lebah.

“Untuk kedepannya jika ada kejadian seperti ini lagi, jangan memprovokasi koloni tawon dan lebah yg berada dekat area permukiman terlebih didalam rumah, jangan mengganggu sarang koloni, perhatikan gerak anak-anak kita jangan sampai mengganggu sarang koloni tersebut, sengatan lebah terlebih tawon sangat berbahaya, apalagi bagi orang yang mempunyai riwayat alergi kulit dan alergi lainnya, 1 ekor tawon punya kemampuan menyengat berkali-kali, berbeda dengan lebah, 1 ekor lebah hanya mampu menyengat 1 kali,” Tutup Yudhi.

Trending Minggu Ini

Kamu mungkin juga suka