BerandaHabar BalanganMusrembang RKPD Kecamatan Lampihong...

Musrembang RKPD Kecamatan Lampihong Fokuskan Penanganan Stunting dan Peningkatan SDM

Terbaru

Pemerintah Kecamatan Lampihong menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) untuk penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2023, di Gedung Serbaguna Desa Kupang Kecamatan Lampihong Kabupaten Balangan, Rabu (18/1/23).

Pada Musrenbang kedua tingkat kecamatan untuk penyusunan RKPD ini, di Kecamatan Lampihong persoalan penurunan Stunting dan pendidikan untuk peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).

Disampaikan oleh Kepala Bappedalitbang Kabupaten Balangan Rakhmadi Yusni usulan yang diterima di Kecamatan Lampihong ada 223 usulan.

PXL 20230118 135128305 scaled
Musrenbang untuk penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2023, di Gedung Serbaguna Desa Kupang Kecamatan Lampihong Kabupaten Balangan, Rabu (18/1/23). (Foto : Fadillah / Habarkalimantan).

“Dari Kecamatan Lampihong kita terima ada sekitar 223 usulan,” jelasnya.

Lebih lanjut Rakhmadi mengatakan usulan-usulan tersebut masih terus berlanjut hingga sampai di Musrenbang Finalisasi yang akan dilaksanakan di kabupaten.

“Masih ada tahapan-tahapan lagi untuk usulan-usulan tersebut,” lanjutnya.

Sementara itu, Plt. Camat Lampihong Mariani menambahkan, untuk yang jadi prioritas usulan pada Musrenbang adalah tentang penurunan angka stunting dan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) di Kecamatan Lampihong.

“Karena angka stunting di Kecamatan Lampihong terbilang tinggi di antara kecamatan lain jadi ini menjadi prioritas usulan yang disampaikan pada Musrenbang,” sampainya.

Ia melanjutkan bahwa selain penurunan stunting dalam usulan tersebut juga ada rencana peningkatan fasilitas gedung pertemuan dan pembangunan Gedung Kreasi Anak Remaja.

“Dari forum anak mengajukan pembangunan Gedung Kreasi Anak Remaja,” lanjutnya.

Terakhir Mariani menyampaikan kendala dalam penanganan stunting di wilayah Kecamatan Lampihong adalah tentang kesadaran masyarakat terkait bahayanya stunting serta tentang pentingnya pola hidup sehat.

“Kendala dari menangani stunting adalah tentang masyarakat yang menganggap biasa karena banyak dari mereka menganggap ciri fisik badan kecil dari stunting adalah faktor keturunan,” tutupnya.

Trending Minggu Ini

Kamu mungkin juga suka