Pelantikan dan pengukuhan pengurus Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) wilayah 19-10 dan lokal kecamatan Kota Banjarbaru, dengan masa bakti 2023-2027, yang digelar Guntung Manggis, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru, pada Sabtu (11/02/23).
Pada kegiatan kali ini, Achmad Mardony resmi mengemban amanah untuk menjadi ketua RAPI wilayah 10 Kota Banjarbaru.
Dalam kesempatannya, Ketua RAPI Wilayah 19 Kalimantan Selatan, H.M. Rosehan Noor Bahri mengatakan, pada hari ini pihaknya datang untuk melaksanakan pelatikan dan pengukuhan kepada pengurus wilayah 10 (Kota Banjarbaru) yang baru.
“Setalah dilaksanakannya pemilihan 2 minggu yang lalu, dan pada hari ini kami melaksanakan pelantikan dan pengukuhan kepada ketua RAPI wilayah 10 yang terpilih untuk menggantikan kepengurusan terdahulu yang telah habis masa jabatannya,” ungkapnya.
Ia menambahkan, sesuai misi RAPI, RAPI selalu peduli serta bekerjasama dengan pemerintah daerah dan masyarakat secara umum seperti membantu penanggulangan bencana dan bentuk kemanusiaan lainnya.
“Intinya RAPI ada untuk kepentingan masyarakat dan keberadaan mereka tidak digaji, murni dari hati,” tuturnya.
Ia juga berharap, kedepan setelah dilantiknya ketua baru wilayah 10 ini, dapat terus bersinergi dengan pemerintah Kota Banjarbaru.
“Melaporkan semua struktural kepada pemerintah Kota Banjarbary, kesbangpol dan juga terus menjalin silaturahmi dengan instansi-instansi permerintahan dengan baik,” jelasnya.
Sementara itu, ketua terpilih RAPI wilayah 10 Kota Banjarbaru, Achmad Mardony menyampaikan, rasa terima kasihnya atas terpilihnya menjadi ketua wilayah 10 Kota Banjarbaru.
“Tentunya terima kasih untuk semua rekan dan anggota RAPI yang telah mempercayakan saya menjadi ketua wilayah 10 Kota Banjarbaru, dan tentunya juga saya akan bekerja dengan baik sebagai ketua RAPI wilayah 10 Kota Banjarbaru ini,” terangnya.
Kemudian, disisi lain, Walikota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin berharap, dengan kepengurusan hang baru ini, RAPI Kota Banjarbaru dapat semakin memantapkan perannya demi kelancaran penyebarluasan informasi pada masyarakat.
“Sebagai salah satu organisasi yang mandiri, independen dan tidak memihak kepada salah satu golongan dan organisasi politik, tentu saja keberadaan RAPI mempunyai nilai yang strategis,” ucapnya.
Orang nomor satu di Kota Banjarbaru ini juga mengatakan, hal ini dapat menjadi awal yang baik bagi pemerintah kota Banjarbaru dalam menjalin persahabatan persaudaraan dan silaturahmi Dengan pengurus Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) di Kota Banjarbaru.
“Kedepannya kami berharap RAPI dapat menjadi mitra pemerintah dalam mewujudkan visi dan misi untuk Kota Banjarbaru, untuk mewujudkan visi dan misi ini, dukungan RAPI sebagai mitra pemerintah tentunya akan sangat diharapkan, selain itu keberadaan pengurus RAPI dari banyak latar belakang, tentunya akan memberikan daya kemajuan, pikiran, ide maupun inovasi yang pasti berguna bagi kemajuan Kota Banjarbaru,” pungkasnya.
(Tny/HK)
