BANJARBARU – Pemerintah Kota Banjarbaru melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) menggelar pasar murah, yang bertempat di halaman Kantor Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru, Senin (1/4/2024).
Pasar murah yang digelar ini pun menarik perhatian para warga, terlihat banyak warga yang sudah datang sebelum pukul 08.00 Wita pagi, dan mereka sudah mengantri untuk mengambil kupon subsidi dengan total nilai Rp.55.000 yang dibagikan oleh Disperdagin.
Kabid Perdagangan, Disperindag Banjarbaru, Jumiatun mengatakan, pihaknya telah menyiapkan kupon untuk digunakan oleh warga di kecamatan Cempaka ini.
“Kita menyediakan kupon bersubsidi itu senilai lima puluh lima ribu, untuk bahan pokok yang disediakan seperti beras, minyak goreng, gula pasir, dan telur,” jelasnya.
Lanjutnya, di Kecamatan Cempaka, pemerintah menyediakan sedikitnya 2.020 kilogram (kg) atau 404 sak beras premium, 672 kg gula pasir, 668 liter minyak goreng, dan telur sebanyak 166 kg.
“Untuk gula pasir 2 kilo, minyak goreng 2 liter, telur 2 kilo masing-masing bersubsidi sebesar lima ribu, kita mainkan dengan kupon agar tepat sasaran,” tuturnya.
Pemerintah menyelenggarakan pasar murah ini secara bergiliran pada lima kecamatan Kota Banjarbaru, yang mana kegiatan berlangsung dari tanggal 1-5 April 2024.
“Hingga tanggal 5 kita akan berkeliling di 5 Kecamatan nantinya, untuk besok pasar murah bersubsidi ini diselenggarakan di Kecamatan Landasan Ulin, kemudian berlanjut ke Kecamatan Liang Anggang, Banjarbaru Selatan dan disusul terakhir Banjarbaru Utara,” terangnya.
Sambungnya, yang dapat menikmati pasar murah bersubsidi tersebut adalah khusus warga ber-KTP domisili kecamatan tempat penyelenggaraan pasar murah setempat.
“Mereka mengambil kupon dengan membawa KTP sebagai bentuk verifikasi kecamatan, jadi kalau warga luar kecamatan itu mohon maaf kami tidak melayani,” katanya.
Jumiatun menegaskan, pasar murah ini juga merupakan rangkaian menyambut Idul Fitri dan Hari Jadi Kota Banjarbaru ke-25 tahun. Disperdagin pun juga bekerja sama dengan Koperasi Usaha Mikro dan Tenaga Kerja (Diskopumnaker) dan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) Banjarbaru untuk penyeduaian produk umkm hingga bahan pangan.
“Selain itu ada juga PKK Kota Banjarbaru, kita hadirkan juga RT mandiri dan UKM serta Pokdakan dan Poklaksar,” ucapnya.
Sementara itu, di tempat yang sama, salah satu pembeli di pasar murah bersubsidi ini, Nabila warga berdomisili di kelurahan Cempaka mengatakan, bahagia bisa memborong gula pasir hingga minyak goreng dengan harga terjangkau.
“Kalau di pasaran gula harganya tujuh belas ribu sekilo dan minyak delapan belas ribu seliter, dan di sini kita Alhamdulillah dapat harga yang cukup terjangkau,” ungkapnya.
Nabila juga berharap pasar murah ini bisa di selenggarakan secara rutin oleh pemerintah.
“Karena ini sangat membantu, diharapkan bisa terus di laksanakan, dan sangat bermanfaat khusus bagi warga di Kecamatan Cempaka,” pungkasnya.
Penulis Yanti
Editor AS Pemil
