BANJARBARU – Pemerintah Kota Banjarbaru melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Banjarbaru, telah membuka pendaftaran program mudik gratis 2024 sejak tanggal 27 Maret 2024 lalu.
Mudik gratis ini akan dilaksanakan pada 7 dan 14 April 2024, yang mana keberangkatan akan dilepas serentak pada 7 April 2024 di lapangan dr Murdjani pukul 10.00 Wita.
“Rencananya tanggal 7 dilepas, jadi kita memang menargetkan jika kuota sudah terpenuhi maka pendaftaran ditutup,” ujar Mirhansyah kepada tim Habarkalimantan.com, Rabu (3/4/24).
Lanjutnya, Dishub Banjarbaru telah menyiapkan 6 buah armada bus yang dapat dimanfaatkan masyarakat ibu kota yang akan mudik namun terkendala biaya.
“Kuota untuk mudik Gratis ini sebanyak 150 penumpang dengan kapasitas 6 buah bus, yang mana pada pagi hari ini kuota tersisa ada 25 penumpang dan kemudian sampai malam ini telah terpenuhi,” tutur Mirhansyah.
Apabila masih ada masyarakat yang ingin mendaftar saat kuota sudah terpenuhi, maka kata dia bisa berkoordinasi dengan program mudik gratis dari provinsi yang juga menyediakan armada dengan tujuan mudik yang sama.
“Jika di Banjarbaru sudah terpenuhi, artinya kesempatannya ditutup dulu, tapi silahkan berkordinasi dengan provinsi yang juga membuka mudik gratis sampai ke daerah Tabalong hingga ke Kotabaru,” ungkapnya.
Rencananya enam buah armada mudik itu akan dilepas serentak untuk kemudian berjalan di satu rute yang sama yakni Banjarbaru menuju Rantau, Kandangan, Amuntai, Barabai, Balangan, dan berhenti di titik terakhir Tanjung Tabalong.
“Di Tabalong tujuan akhirnya jadi tiap di ibu kota kabupaten yang dilewati ada titik perhentinya. Begitu pun arus balik atau penjemputannya,” terangnya.
Mirhansyah juga menegaskan, dari enam armada tersebut masing-masing akan dilakukan ramp check atau inspeksi keselamatan bus.
“Terutama lampu-lampunya, rem, mesin, fasilitas tempat duduk dan lainnya, dari UPT Perbengkelan dan Penguji Kendaraan Bermotor sudah melakukan itu,” sambungnya.
Tak hanya armada, pihaknya juga telah melakukan kesiapan terhadap driver-driver yang bertugas. Salah satunya adalah melakukan cek kesehatan masing-masing driver.
“Mungkin sebelum tanggal 7 ya kita cek kesehatan driver-driver di RSUD Idaman Jadi baik dari segi armada hingga driver atau pengemudinya kita persiapkan dengan matang,” jelasnya.
Mirhansyah menyebutkan mayoritas yang ikut mudik ini adalah masyarakat sekitar Banjarbaru, kemudian ada kursi juga yang diisi oleh beberapa Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mudik.
“Hingga saat ini terlihat Masyarakat lebih antusias dalam penggunaan fasilitas pemerintah,” pungkasnya.
Penulis Yanti
Editor AS Pemil
