Angka pengangguran di Kabupaten Banjar yang sebelumnya mencapai angka 3,98% kini mengalami penurunan menjadi 2,72%, hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Banjar, I Gusti Nyoman Yudiana saat dijumpai pada Senin (16/01/2023).
Menurut Kadisnakertrans yang akrab disapa Nyoman itu penurunan yang cukup signifikan ini lantaran keadaan pasca pandemi yang mulai berangsur normal.
“Keadaan yang berangsur-angsur kembali pulih atau normal membuat perekonomian kembali tumbuh, sehingga sektor-sektor usaha yang ada di Kabupaten Banjar kembali menggeliat menyebabkan kebutuhan akan tenaga kerja meningkat berdampak pada penyerapan tenaga kerja,” jelasnya.
Tidak hanya itu, menurutnya juga langkah Pemerintah yang terus mendorong para pelaku ekonomi kreatif seperti UMKM dalam hal ini kewirausahaan juga tidak kalah berperan.
“Selain peran pemerintah dalam mendorong UMKM juga langkah dalam membuka lowongan untuk posisi P3K di lingkup Pemerintah Kabupaten Banjar juga menjadi penyumbang penurunan angka pengangguran,” terang Nyoman.
Misalnya saja dirinya menerangkan jika tenaga kerja yang diserap khusus Kabupaten Banjar oleh toko swalayan berkisar di angka seribu orang.
“Dari data yang kita peroleh, total tenaga kerja untuk Indomaret Kalselteng saja itu ada 1624 orang tenaga kerja, sedangkan 514 orang tenaga kerjanya berstatus KTP (Red— Kartu Tanda Penduduk) Kabupaten Banjar, Alfamart diperkirakan kurang lebih hampir sama dengan jumlah tenaga Indomaret. Sedangkan ritel lainnya seperti hypermart ada 44 orang tenaga kerja ber KTP Kabupaten Banjar,” paparnya.
Berangkat dari torehan angka tersebut, dikatakan Kadisnakertrans ini, Kabupaten Banjar menjadi nomor 2 tingkat pengangguran terkecil di kalsel, setelah urutan pertama yakni Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS).
“Datanya 3,98% di angka 12.500 orang pengangguran, turun menjadi 2,72% di angka 8.200 orang pengangguran,” tutup Nyoman.
Ditambahkannya bagi para pencari kerja yang ingin membuat Kartu kuning atau Kartu Tanda Pencari Kerja, di himbaunya agar dapat melakukan dua cara yakni secara online melalui website layanan maupun secara offline dengan mendatangi kantor Disnakertrans Kabupaten Banjar. (Adv)
