Tanjung – Provinsi Kalimantan Selatan melaksanakan kegiatan Pelatihan Pengembangan Sadar Wisata dan Potensi Masyarakat Destinasi Pariwisata Kabupaten/Kota bagi Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis).
Pokdarwis Balangan mendapat giliran menjadi peserta dalam kegiatan tersebut Selasa (24/9/2024) bertempat di Hotel Jelita Tanjung.
Dalam kesempatan tersebut Kepala Pelaksana BPBD Balangan Rahmi menjadi narasumber dengan materi Manajemen Bencana Bagi Pokdarwis – Pokdarwis Siaga dan Tangguh Bencana.
Ia mengatakan kesadaran Pokdarwis terhadap mitigasi bencana di objek wisata sangatlah penting. Hal ini guna menciptakan kondisi objek wisata yang ideal sesuai dengan tujuh unsur Sapta Pesona yakni Aman, Tertib, Bersih, Sejuk, Indah, Ramah dan Kenangan.
“Melalui kegiatan ini kesadaran Pokdarwis tentang pentingnya menjaga keamanan dan kenyamanan pengunjung objek wisata akan semakin meningkat,” ujarnya.
Hal ini sesuai dengan misi Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor yaitu menjaga lingkungan dan memperkuat ketahanan bencana. Dua hal tersebut sangat penting bagi sektor pariwisata dalam memberikan kenyamanan dan keamanan kepada pengunjung.
Dalam mitigasi bencana, lanjutnya, pengelola objek wisata atau Pokdarwis hendaknya memahami peta rawan bencana dengan mengenali kondisi lingkungan sekitarnya.
“Dalam memahami peta rawan bencana pengelola Pokdarwis bisa kenali ancaman yang ada di sekitar lingkungan mereka, kemudian siapkan strateginya, ketahui masalahnya, dan carikan solusinya,”tuturnya.
Ia berharap pengelola Pokdarwis bisa memahami cara mengamankan diri mereka sendiri, dan pengunjung yang datang.
“Semoga kawan-kawan Pokdarwis Balangan bisa memahami tata cara mitigasi bencana di objek wisata, sehingga bisa mewujudkan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang berkunjung,” tambahnya.(MC Balangan)