Penutupan MTQ Nasional XXIX Tahun 2022 yang digelar di Astaka Kiram Park, menyuguhkan penampilan Kesenian Tradisional Khas Kalimantan Selatan yaitu Madihin dan Marawis dari Grup TNI 623 Banjarbaru, Selasa (18/10/22) Malam.
Pada penutupan kali ini, turut dihadiri oleh Wakil Menteri Agama Republik Indonesia, Zainut Tauhid Sa’adi, Gubernur Kalsel, Kepala Daerah dan para tamu undangan, serta dimeriahkan oleh penampilan Band Wali.
Dalam penutupan event MTQ Nasional XXIX tahun 2022, Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor mengucapkan selamat dan berterimakasih kepada pada khafilah.
Pada kesempatan yang sama, saat di wawancara awak media, pria yang kerap disapa Paman Birin ini mengatakan, acara malam ini berjalan dengan sukses.
“Malam ini telah tiba saatnya bagi kita mengakhiri MTQ Nasional XXIX Kalsel,” dan acara MTQ ini sukses atas kerjasama para panitia, take holder dan semua pihak yang terlibat,” tuturnya.
Ia juga mengharapkan para khafilah puas atas semua pelayanan jang diberikan.
“Semoga para khafilah puas atas segala pelayanan yang diberikan selama berada di kalsel,” tuturnya.
Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Wakil Menteri Agama Republik Indonesia, DR.H.Zairut Tauhid Sa’adi, M,Si, resmi menutup MTQ Nasional XXIX tahun 2022.
“Pada hari ini, MTQ Nasional ke 29 tahun 2022, resmi di tutup,” ucapnya.
Ia juga menyampaikan, permintaan maaf Presiden Republik Indonesia kepada masyarakat kalsel, yang dimana tidak dapat berhadir dalam acara seremonial kali ini.
“Pada kesempatan ini saya juga ingin menyampaikan permintaan maaf Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, yang tidak dapat berhadir dalam acara yang berbahagia ini dikarenakan ada tugas kenegaraan yang tidak dapat ditinggalkan,” ungkapnya.
Sementara itu, sebagai salah satu penyelenggara dan perwakilan pemerintah, Direktorat Jenderal (Dirjen) Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Kementerian Agama Republik Indonesia, telah membuat program-program berkelanjutan bagi qori-qoriah dan hafidz-hafidzah yang terpilih dalam perhelatan akbar MTQ di Kalimantan Selatan.
Professor Kamaruddin Amin, Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama, seusai penutupan resmi pagelaran MTQ Nasional ke 29 mengatakan, selain beragam penghargaan mulai dari trofi hingga uang pembinaan, para juara lomba dalam kontestasi MTQ tersebut, akan dikirimkan sebagai duta Indonesia dalam setiap kontestasi serupa di luar negeri.
Bagi Kamaruddin, para pemenang di MTQ, memiliki wawasan keislaman dan kebangsaan khas Indonesia yang kuat, sehingga menurutnya, sangat pantas mewakili negara Indonesia dalam kontestasi internasional.
Kamaruddin Amin yang ditunjuk sebagai ketua umum penyelenggara MTQ nasional ke-29, menyebut kesuksesan MTQ nasional ke-29, adalah kesuksesan bersama seluruh panitia penyelenggara, Pemprov Kalimantan Selatan dan ribuan peserta perwakilan setiap provinisi di Indonesia.
